Kronik Legendaris Kobe Bryant di NBA

Jakarta, CNN Indonesia --

Hari ini, tepat 42 tahun yang lalu, lahir seorang legenda National Basket League (NBA) termasyhur Kobe Bryant.

Sebagai individu, Kobe dikenal sebagai pribadi yang baik hati, ramah, berjiwa besar, dan penuh talenta. Karenanya kisah hidup pemain yang menyebut dirinya Black Mamba ini jadi kronik legendaris dalam sejarah NBA.

Kobe merupakan putra dari seorang atlet basket profesional, Joe 'Jelly Bean' Bryant dan ibu bernama Pamela Cox Bryant. Ayahnya sempat tampil delapan musim di NBA, sebelum memutuskan pindah ke Italia dan menghabiskan karier profesionalnya.


Kobe, yang namanya diambil dari menu masakan Jepang, ini mulai mengenal basket sejak usia tiga tahun. Namun Kobe baru serius berlatih permainan memasukkan bola ke keranjang ini saat berada di Reggio Emilia, Italia Utara.

(FILES) In this file photo taken on November 26, 2014 Kobe Bryant (24) of the Los Angeles Lakers reacts after being called for a technical foul in NBA play against the Memphis Grizzlies at Staples Center in Los Angeles, California. - NBA legend Kobe Bryant died Sunday in a helicopter crash in suburban Los Angeles, celebrity website TMZ reported, saying five people are confirmed dead in the incident. (Photo by Robyn BECK / AFP)Kobe Bryant jadi salah satu bintang NBA yang datang langsung dari bangku SMA. (Robyn BECK / AFP)

Saat berusia 13, Kobe dan keluarganya kembali ke Amerika Serikat. Ia lantas masuk sekolah Bala Cynwyd Middle School. Nama Kobe mulai dikenal luas saat mewakili Lower Merion High School dalam kompetisi basket di Philadelphia.

Pada tahun pertama di kompetisi tersebut Kobe rata-rata mencetak 31,1 poin, 10,4 rebound, 5,2 assist, 3,8 blok, dan 2,3 steal. Ia lantas dinobatkan sebagai Pennsylvania Player of the Year. Saat itu usianya masih 15 tahun.

Karena bakat besarnya itu banyak universitas yang menawarkan beasiswa penuh. Namun Kobe akhirnya tak memilih satu universitas pun setelah membaca kisah debut Kevin Garnett di NBA 1995 selepas sekolah atas (SMA).

Saat usianya baru 17, Kobe memutuskan tampil di NBA tahun 1996. Kobe tercatat sebagai pemain keenam dalam sejarah NBA yang tampil selepas SMA. Saat itu, peristiwa ini jadi sorotan tajam karena langkah Kobe ini adalah anomali.

Charlotte Hornets menjadi klub yang mengambil Kobe di NBA Draft 1996/1997. Hornets lantas melegonya ke LA Lakers sehari sebelum pertandingan. Saat itu ayah Kobe yang jadi wakil kontrak karena anaknya baru berusia 17.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

Kobe memulai debutnya bersama Lakers dalam Summer Pro League di Long Beach, California. Dalam laga ini ia mengemas 25 poin walau tampil sebagai cadangan. Di ajang ini pemain berpostur 1,98 centimeter ini tampil empat kali.

Ini membuatnya tercatat sebagai pemain termuda yang tampil di NBA, yakni dalam usia 18 tahun, 72 hari. Ia memecahkan rekor Jermaine O'Neal (18 tahun, 3 bulan, 7 hari), tetapi lantas dipatahkan Andrew Bynum (18 tahun, 6 hari).

Dari awalnya hanya mendapat sedikit menit main, Kobe mengakhiri debutnya dengan rerata 15,5 menit permainan. Ia lantas mengikuti Rookie Challenge dan memenangkan kontes Slam Dunk 1997 dan tercatat sebagai peraih gelar termuda.

Saat Lakers tampil di semifinal play off Wilayah Barat melawan Utah Jazz, Kobe jadi pilihan utama pada gim kelima. Walau Lakers kalah, Kobe tampil sangat berani dengan tembakan tiga poinnya. Shaquille O'Neal sampai memujinya.

"[Kobe Bryant] adalah satu-satunya orang yang memiliki nyali pada saat itu [pertandingan gim kelima Lakers vs Jazz, 12 Mei 1997] untuk mengambil tembakan seperti itu," kata O'Neal, dilansir dari ESPN.

5 Cincin Juara Bersama Lakers BACA HALAMAN BERIKUTNYA

0 Response to "Kronik Legendaris Kobe Bryant di NBA"

Post a Comment